Housing-Estate.com, Jakarta - Cikarang, Bekasi, Jawa
Barat, menjadi pusat pertumbuhan properti paling kinclong di timur Jakarta.
Properti yang dikembangkan untuk meladeni para profesional dan pekerja industri
termasuk ribuan pekerja asing (ekspatriat) terutama dari Jepang dan Korea Selatan.
Perumahan, apartemen, komersial, lifestyle center kini tumbuh subur di kawasan.
Perumahan yang dikembangkan variatif dari yang murah hingga menengah atas.
Salah satunya Citaville Cikarang yang dikembangkan PT Midas Citra Mandiri
(Greenwoods Group) di kawasan Kota Jababeka.
Citaville (3,7 ha) membidik segmen menengah yaitu pekerja
level supervisor dan manager yang jumlahnya sangat banyak di Jababeka. Di sini
tercatat ada 1.650 perusahaan lokal dan multinasional dari 30 negara yang
mempekerjakan lebih dari 700 ribu pekerja lokal dan 4.300 ekspatriat.
Rumah yang dipasarkan tipe 36 dengan luas tanah 60-148. Tipe
36/60 dibandrol Rp466 juta, 36/72 Rp517 juta, tipe 36/82 Rp575 juta, dan tipe
36 dengan kaveling 90-148 m2 mulai Rp593 juta. Harganya kurang lebih sama
dengan apartemen satu kamar (30-33 m2) di Cikarang yang harganya rata-rata Rp15
juta/m2. Di dalam perumahan dilengkapi Taman Cendekia berikut perpustakaan dan
ruang belajar, taman bermain anak, taman sehat, lapangan futsal, dan ring
basket . “Harga yang kami tawarkan sangat kompetitif, apalagi fasilitas di
sekitarnya cukup lengkap,” ujar Michael Sugiharto, Director PT Midas Citra
Mandiri, kepada housing-estate.com di Jakarta, awal pekan ini.
Lokasi Citaville di sebelah cluster Java Residence yang
dikembangkan PT Grahabuana Cikarang, pengembang Jababeka Residence. Fasilitas
di sekitarnya antara lain sekolah Al-Azhar, Santo Leo (TK-SMA), SMU
President dan President University. Selain itu masih ada beberapa rumah sakit,
hypermarket, supermarket, dan nantinya ada mal Plaza Indonesia Jababeka.
Karena itu Michael mengklaim perumahannya sangat prospektif, selain
harganya akan naik potensi sewanya cukup banyak.
Tahap I dari 82 unit yang dipasarkan sudah terjual 66 unit. Rumah yang sudah diserahterimakan kepada konsumen sebanyak 20 unit. Pada pengembangan tahap II sebanyak 85 unit, menurut Michael, sudah terjual 50 persen, dan tahap III (64 unit) yang baru dibuka sudah terjual tiga unit. Sejauh ini pembelinya bekerja di Cikarang, Bekasi, dan Karawang. Pasarnya diperkirakan akan meluas dengan dibukanya trayek baru commuter line Jakarta-Lemah Abang (Cikarang). Mereka yang bergiat di Jakarta tidak tertutup kemungkinan tinggal di Cikarang. Lokasi Citaville ke stasiun Lemah Abang sekitar 15 menit. “Kami juga melengkapi perumahan dengan ruko dan kios yang kami jual seharga Rp1,2 miliar dan Rp800 jutaan,” imbuhnya.